Belanda Jual 12 Pesawat Tempur F-16 ke Perusahaan Amerika Serikat |
VELOX.CO.ID - Miiter – Menteri Pertahanan Belanda Barbara Visser telah memberi tahu
Parlemen bahwa kesepakatan telah dicapai dengan perusahaan Draken
International mengenai penjualan 12 pesawat tempur F-16 termasuk
bahan-bahan terkait. Pesawat F-16 itu akan bertindak di Amerika Serikat
sebagai musuh dalam latihan militer Amerika Serikat.
Perusahaan Draken International akan mengambil alih perangkat dan
material terkait mulai tahun depan. Perusahaan ini memiliki kontrak
dengan pemerintah AS untuk mengambil peran sebagai musuh (“agresor”)
dalam latihan angkatan udara dan angkatan laut AS. Perjanjian dengan
Draken International mencakup opsi untuk penjualan 28 F-16 lainnya,
ungkap Kementerian Pertahanan Belanda, Rabu, 30-6-2021.
Belanda
akan menjual 12 dari kelebihan jet tempur F-16 ke Draken International,
ujar Menteri Pertahanan Belanda Barbara Visser yang mengumumkan kepada Parlemen Belanda
dalam sebuah surat. Perusahaan yang berbasis di AS akan menggunakan
pesawat itu sebagai “agresor” selama latihan untuk AS. Pilot Angkatan
Udara dan Angkatan Laut.
Setelah penjualan selesai, pesawat akan
digunakan secara eksklusif untuk tugas-tugas pendukung selama latihan
(inter) nasional dan pelatihan di wilayah Amerika. Pemerintah AS
memantau kepatuhan terhadap perjanjian ini.
End Life of Type
Penjualan 12 unit F-16
tersebut merupakan bagian dari program End Life of Type (ELOT) pesawat
tempur F-16 Belanda. Seluruh armada akan didivestasikan (dilepas) secara
bertahap. Ke-12 pesawat tersebut diharapkan membuka jalan bagi pesawat
tempur F-35 pada tahun 2022. Ke-28 pesawat tempur F-16 di bawah opsi
akan dihapus secara bertahap hingga Mei 2024.
Komite Penjualan
Peralatan Pertahanan antardepartemen Belanda telah menyetujui penjualan
12 pesawat tersebut. Komite ini terdiri dari perwakilan Kementerian Luar
Negeri, Keuangan dan Pertahanan. Perjanjian tersebut sedang menunggu
izin ekspor untuk Pertahanan dan persetujuan dari pemerintah AS tentang
undang-undang kontrol ekspor.
Angkatan Udara Kerajaan Belanda (KLu) secara progresif mengganti
F-16, yang beroperasi sejak 1979, dengan pesawat tempur generasi kelima
F-35A Lightning II. Jet tempur F-35A operasional pertama tiba di
Pangkalan Udara Leeuwarden, pada 31 Oktober 2019. 18 dari 45 pesawat
yang dipesan telah dikirim ke Amerika Serikat dan Belanda.
12 F-16
akan dipensiunkan mulai 2022, dengan 28 lainnya, di mana Draken
International memegang opsi, untuk ditarik secara bertahap di
tahun-tahun berikutnya. Pada 1 Juli 2021, F-16 yang berbasis di
Pangkalan Udara Leeuwarden akan resmi pensiun, dengan pilot dan teknisi
pindah ke Pangkalan Udara Volkel dari mana pesawat akan terus beroperasi
hingga 2024.
Draken International adalah salah satu dari tujuh perusahaan yang
mendapatkan kontrak senilai $6,4 miliar oleh Pentagon pada Oktober 2019
untuk memberikan pelatihan realistis kepada USAF. Perusahaan sebelumnya
membeli 22 Mirage F1 yang sebelumnya bertugas di Angkatan Udara Spanyol.
Peran armada tempur swasta adalah untuk menawarkan lawan selama
pelatihan pilot pesawat tempur AU AS.
*Foto: Pesawat Tempur F-16 Belanda. (@Ministerie van Defensie -Netherlands).jakartagreater.com
0 Comments