Berbagi Ilmu, Marinir TNI AL dan USMC Asah Kemampuan Sniper
VELOX.CO.ID - Situbondo, Prajurit Intai Amfibi Korps Marinir TNI
AL dan United States Marines Corps (USMC) Reconnaissance Unit, yang
terlibat dalam latihan bersama Reconex 21-II, menggelar latihan menembak
Sniper pada Senin 7-6-2021 di Pusat Latihan Pertempuran Korps Marinir 5
Baluran, Situbondo, Jawa Timur.
Dansatgas Latihan Letkol Marinir Supriyono dan Paopslat Lettu Marinir
Eko, S.S., Putra, yang memantau langsung latihan menembak Sniper
mengatakan tujuan latihan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan
kemampuan teknik serta taktik prajurit Intai Amfibi Korps Marinir dan
USMC Reconnaissance Unit dalam menggunakan beberapa jenis senjata Sniper
yaitu senjata AX 308, SSG 550, RPA dan Poin.50 Barret.
Materi yang dilatihkan dalam menembak Sniper meliputi sikap atau
posisi saat menembak, cara mengatasi senjata bermasalah dan sasaran yang
harus ditembak oleh petembak Sniper dan komunikasi antara petembak
dengan spotter, dirilis Situs Marinir TNI AL.
Selain itu
dilatihkan juga, cara mengukur kecepatan angin, menentukan arah angin,
mengatur elevasi senjata di jarak 200 meter hingga 900 meter, dan
dilaksanakan diskusi tentang taktik sniper serta kontra sniper.
Komandan Satgas Latihan Letkol Marinir Supriyono menyampaikan, bahwa
sebagai petembak sniper sangat dibutuhkan ketelitian, kecermatan dan
kesabaran tinggi serta ketangguhan untuk bisa menjalankan tugasnya.
Dansatgas Latihan Letkol Marinir Supriyono mengatakan, “dalam peperangan
era modern saat ini, seorang sniper atau petembak jitu sangat
dibutuhkan, dengan tujuan mengurangi kemampuan tempur musuh dengan cara
membunuh sasaran yang bernilai tinggi, seperti target sasaran yang telah
ditentukan.”
“Selain itu petembak sniper juga mempunyai misi pengintaian dan
pengamatan, anti-sniper, memilih target sendiri secara oportunis dan
bahkan tugas anti material (penghancuran peralatan militer)”, ujar
Letkol Marinir Supriyono.
***jakartagreater***
0 Comments